Latihan Soal Implementasi Kurikulum Merdeka Madrasah - Berbagi Ilmu

Berbagi Ilmu

Saat Razia HP Siswi di Kelas Tanpa Sengaja Menemukan...

Saat Razia HP Siswi di Kelas Tanpa Sengaja Menemukan...
Wooow...

Latihan Soal Implementasi Kurikulum Merdeka Madrasah

 



Soal 1

Dalam praktik melakukan asesmen, Ibu Mariana seorang guru di Madrasah Tsanawiyah Assafiyah Indramayu bersama teman sejawatnya menganalisis dan melakukan refleksi hasil asesmen dan menggunakannya sebagai bahan diskusi untuk perbaikan proses pembelajaran.

Apa yang dilakukan Ibu Mariana merupakan penerapan prinsip asesmen....

A.             Hasil asesmen digunakan oleh peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, dan orang tua/wali sebagai bahan refleksi untuk meningkatkan mutu pembelajaran

B.             Asesmen dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsinya dengan keleluasaan untuk menentukan teknik dan waktu pelaksanaan asesmen agar efektif mencapai tujuan pembelajaran

C.             Laporan kemajuan belajar dan pencapaian peserta didik bersifat sederhana dan informatif, memberikan informasi yang bermanfaat tentang karakter dan kompetensi yang dicapai, serta strategi tindak lanjut

D.             Asesmen dirancang secara adil, proporsional, valid, dan dapat dipercaya (reliable) untuk menjelaskan kemajuan belajar, menentukan keputusan tentang langkah dan sebagai dasar untuk menyusun program pembelajaran


Soal 2

Berikut beberapa pernyataan tentang pengelolaan hasil asesmen.

1. Pendidik tidak boleh mencampur perhitungan dari hasil penilaian formatif dan formatif

2. Asesmen formatif bertujuan untuk memberi umpan balik proses pembelajaran sehingga tidak menjadi penentu atau pembagi nilai akhir

3. Asesmen formatif dan sumatif memiliki fungsi yang sama dalam pembelajaran sehingga keduanya menjadi pembagi nilai akhir

4. Nilai akhir adalah penggabungan dari berbagai kegiatan asesmen sumatif.

Pernyataan yang tepat adalah....

A (1), (2), dan (3)

B (1), (2), dan (4)

C (1), (3), dan (4)

D (2), (3), dan (4)

Soal 3

Setelah memahami substansi CP, guru diharapkan mulai mendapatkan ide-ide tentang apa yang harus dipelajari oleh peserta didik dalam suatu fase untuk dirumuskan ke dalam sejumlah Tujuan Pembelajaran (TP) yang lebih operasional dan konkrit. Dalam merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP), guru dapat memilih beberapa alternatif berikut, kecuali....

A. Merumuskan TP dengan memperhatikan karakteristik peserta didik

B. Merumuskan TP dengan cara menganalisis kompetensi dan lingkup materi pada CP.

C. Merumuskan TP secara langsung berdasarkan CP.

D. Merumuskan TP secara lintas elemen.

 Soal 4

Dalam menyusun modul ajar, hal-hal yang perlu diperhatikan oleh seorang guru dalam merancang pembelajaran yang inklusif bagi peserta didik kecuali...

A. Pemberian catatan bentuk akomodasi/penyesuaian yang akan dilaksanakan bagi peserta didik berkebutuhan khusus

B. Profil peserta didik disusun untuk memberikan gambaran karakteristik dan kebutuhan peserta didik dalam kelas

C. Modul ajar harus menggambarkan bahwa semua peserta didik dapat mengikuti secara penuh dalam pembelajaran sesuai karakteristik dan kebutuhannya termasuk PDBK

D. Peserta didik berkebutuhan khusus dibuatkan modul ajar secara khusus dan terpisah dari peserta didik lainnya


Soal 5

Pada satu lembaga yang memiliki peserta didik berkebutuhan khusus, salah seorang guru mata pelajaran Fikih di kelas X inklusif (fase E) melakukan asesmen yang hasilnya menunjukkan masih berada di fase C. Dari kasus ini ditetapkan bahwa peserta didik tersebut tetap mengikuti pembelajaran fase C meskipun teman sekelasnya mengikuti pembelajaran fase F.

Apa yang dilakukan oleh guru Fikih tersebut termasuk....

A. Asesmen diagnostik

B. Asesmen refelektif

C. Asesmen sumatif

D. Asesmen formatif


Soal 6

Yang tidak masuk dalam unsur bahasa Arab.

A. Gramatikal

B. Kosakata

C. Tindak tutur

D. Makna


Soal 7

Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) hakikatnya merupakan...

A. Seluruh proses dan evaluasi pembelajaran yang akan dilakukan madrasah dalam jangka 1 tahun pelajaran

B. angkaian kegiatan belajar mengajar berdasarkan visi, misi, dan tujuan madrasah yang dikemas ke dalam satu dokumen

C. Rencana yang dikembangkan madrasah dengan mengacu kepada struktur kurikulum dan standar yang ditetapkan oleh daerah

D. Rencana proses pembelajaran yang diselenggarakan di madrasah, sebagai pedoman seluruh penyelenggaraan pembelajaran


Soal 8

Capaian pembelajaran untuk mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab pada madrasah disusun dengan karakteristik sebagai berikut, kecuali....

A. Disusun dengan karakteristik memasukkan nilai moral dan etika

B. Diarahkan untuk mengakomodir pencapaian keterampilan abad-21

C. Orientasi kesejahteraan dunia sekaligus kebahagiaan akhirat

D. Disusun sesuai konteks kebangsaan dan ke-Indonesiaan


Soal 9

Sebelum menyusun modul ajar Pak Amir menganalisis karakteristik, kompetensi minat, perbedaan tingkat pemahaman, keunikan peserta didik serta tingkat kematangan peserta didk. Apa yang dilakukan pak Amir termasuk...

A. Prinsip-prinsip penyusunan modul ajar

B. Prosedur penyusunan modul ajar

C. Kriteria penyusunan modul ajar

D. Komponen modul ajar


Soal 10

Salah seorang guru Qur'an Hadis di kelas 2 melakukan asesmen untuk melihat berapa presentase siswanya yang sudah bisa menulis huruf hijaiyah dengan baik. Hasil tes menunjukkan 17 dari 25 peserta didik belum memahami kaidah menyambung huruf hijaiyah. Berdasar hasil ini Guru menetapkan bahwa salah satu materi yang penting diajarkan adalah kaidah menyambung huruf.

Apa yang dilakukan guru tersebut termasuk...

A. Analisis kebutuhan

B. Asesmen formatif

C. Asesmen reflektif

D. Asesmen sumatif


Soal 12

Komponen Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) secara berurutan adalah..

A. 1) Analisis Karakteristik Madrasah, 2) Visi, Misi, dan Tujuan, 3) Perencanaan Pembelajaran, 4) Pengorganisasian Pembelajaran

B. 1) Visi, Misi, dan Tujuan, 2) Analisis Karakteristik Madrasah, 3) Pengorganisasian Pembelajaran, 4) Perencanaan Pembelajaran

C. 1) Analisis Karakteristik Madrasah, 2) Visi, Misi, dan Tujuan, 3) Pengorganisasian Pembelajaran, 4) Perencanaan Pembelajaran

D. 1) Visi, Misi, dan Tujuan, 2) Pengorganisasian Pembelajaran, 3) Analisis Karakteristik Madrasah, 4) Perencanaan Pembelajaran

 

Soal 13

Capaian per fase disampaikan dalam dua bentuk, yaitu secara keseluruhan dan capaian per fase untuk setiap elemen. Oleh karena itu, penting untuk pendidik mempelajari rumusan CP untuk mata pelajarannya secara menyeluruh. Rumusan capaian per fase untuk mata pelajaran PAI pada madrasah terdiri dari unsur sebagai berikut:

A. Kompetensi, materi dan kontekstualisasi

B. Kompetensi materi dan orientasi

C. Kompetensi, materi dan tujuan

D. Kompetensi materi dan rasional

 

Soal 14

Capaian per fase disampaikan dalam dua bentuk, yaitu secara keseluruhan dan capaian per fase untuk setiap elemen. Oleh karena itu, penting untuk pendidik mempelajari rumusan CP untuk mata pelajarannya secara menyeluruh. Rumusan capaian per fase untuk mata pelajaran PAI pada madrasah terdiri dari unsur sebagai berikut:

A. Kompetensi, materi dan kontekstualisasi

B. Kompetensi materi dan orientasi

C. Kompetensi, materi dan tujuan

D. Kompetensi materi dan rasional

 

Soal 15

Di bawah ini yang bukan merupakan pengertian pendidikan inklusif adalah....

A. Sistem pendidikan yang memberikan kesempatan kepada peserta didik berkebutuhan khusus untuk mengikuti pendidikan di sekolah/madrasah reguler tanpa adanya perlakuan khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan individual anak

B. Sistem pendidikan yang mengakomodasi kebutuhan semua peserta didik yang didasarkan atas hasil need assessment

C. Sistem pendidikan yang memberikan kesempatan yang sama kepada semua anak untuk mengikuti pendidikan dalam satu lingkungan sekolah tanpa membeda-bedakan karena faktor jender, budaya, ekonomi, warna kulit, dan/atau disabilitas

D. Strategi mencari cara dalam mengatasi hambatan karena jender, budaya, ekonomi, warna kulit dan/atau disabilitas agar semua peserta didik dapat berpartisipasi secara penuh dalam proses pendidikan tanpa diskriminatif

 

Soal 16

Strategi pelaksanaan Proyek Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamain di madrasah dapat dilaksanakan secara terpisah melalui kegiatan ko-kurikuler maupun diintergrasikan pada kegiatan pembelajaran intrakurikuler maupun ekstrakurikuler. Terkait pelaksanaan proyek profil pelajar tersebut, apabila pendidik bermaksud melaksanakan proyek secara integratif dengan pembelajaran intrakurikuler, maka terdapat tiga tahapan penting yang harus diperhatikan dan dilakukan oleh pendidik, kecuali...

A. Melakukan asesmen terhadap perkembangan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin yang telah dicapai oleh peserta didik.

B. Menyusun perencanaan pembelajaran dengan cara memetakan dimensi, elemen, sub elemen Profil Pelajar Pancasila dengan nilai, sub nilai, dan sub nilai Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin secara terpadu dengan capaian pembelajaran (CP)

C. Melakukan asesmen terhadap capaian pembelajaran (CP) maupun perkembangan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin secara terpisah.

D. Melaksanakan pembelajaran melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) dan pembelajaran langsung (direct teaching) dalam rangkaian pembelajaran yang telah dirancang/direncanakan sebelumnya

 

Soal 17

Salah satu prinsip penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) adalah berpusat pada peserta didik", yaitu...

A. Pengembangan kurikulum madrasah melibatkan komite madrasah dan berbagai pemangku kepentingan, antara lain guru, orang tua, dan peserta didik

B. Pengembangan kurikulum madrasah diorientasikan sebagai upaya pemerataan kesempatan peserta didik

C. Menunjukkan kekhasan dan sesuai dengan karakteristik madrasah, konteks sosial budaya dan lingkungan, dan menunjukkan karakteristik atau kekhususan Peserta Didik Berkebutuhan Khusus

D. Pembelajaran harus memenuhi keragaman potensi, kebutuhan perkembangan dan tahapan belajar, serta kepentingan peserta didik

 

Soal 18

Tahapan dalam pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar yaitu:

1. Mengidentifikasi tingkat kesiapan madrasah

2. Membentuk tim fasilitator projek

3. Menyusun modul projek

4. Merancang dimensi, tema, dan alokasi waktu

5. Merancang strategi pelaporan projek

Urutan yang benar adalah...

A. 1,2,4,3,5

B. 4,3,2,1,5

C. 1,2,3,4,5

D. 2,1,4,3,5

Baca Juga:

Latihan Soal Materi Perubahan Paradigma Pendidikan Madrasah-Implementasi Kurikulum Madrasah (IKM)

Soal Latihan Materi Pembelajaran Berdiferensiasi-Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM)

Soal Latihan Materi Asesmen Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka-Diklat IKM PINTAR

Soal Latihan Materi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5-PPRA)

Soal Latihan Materi Penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah (KOM)-IKM PINTAR

Latihan Soal Materi Teknik Coaching dan Mentoring-IKM PINTAR

CONTOH LAPORAN PELATIHAN KURIKULUM MERDEKA PADA MADRASAH PINTAR

 

Soal 19

Modul ajar yang baik harus bisa menumbuhkan minat untuk belajar dan melibatkan peserta didik secara aktif dalam proses belajar, berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya, sehingga tidak terlalu kompleks, namun juga tidak terlalu mudah untuk tahap usianya. Hal termasuk..

A. Prosedur penyusunan modul ajar

B. Prinsip-prinsip penyusunan modul ajar

C. Komponen modul ajar

D. Kriteria penyusunan modul ajar

 

Soal 20

CP dirancang dengan banyak merujuk pada teori belajar Konstruktivisme dan pengembangan kurikulum dengan pendekatan "Understanding by Design" (UbD) yang dikembangkan oleh Wiggins & Tighe (2005). Dalam kerangka teori ini "memahami" merupakan kemampuan yang dibangun melalui proses dan pengalaman belajar yang memberikan kesempatan kepada mereka untuk dapat menjelaskan, menginterpretasi dan mengaplikasikan informasi, menggunakan berbagai perspektif, dan berempati atas suatu fenomena. Dengan demikian, kurikulum merdeka....

A. Taksonomi pengetahuan tidak menggunakan kata kerja operasional yang spesifik

B. Hirarkhi pengetahuan tidak digunakan dalam merumuskan CP dan tujuan pembelajaran turunan dari CP

C. Pemahaman dimaknai sebagai suatu proses kognitif yang komplek tidak sederhana sebagai proses berpikir tingkat rendah

D. Memberi kebebasan kepada guru mengukuti taksonomi pengetahuan menurut teori yang disukai

 

Soal 21

Berikut adalah pernyataan yang benar terkait akomodasi yang layak bagi peserta didik berkebutuhan khusus di madrasah kecuali...

A. Fleksibilitas dalam perumusan kompetensi lulusan dan/atau capaian pembelajaran sesuai kebutuhan peserta didik

B. Pemberian afirmasi seleksi masuk di madrasah sesuai kondisi peserta didik

C. Capaian pembelajaran merupakan merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai oleh semua peserta didik pada setiap fase

D. Fleksibilitas proses pembelajaran, evaluai dan penilaian kompetensi sesuai dengan kebutuhan peserta didik

 

Soal 22

Pada Madrasah yang memiliki Peserta didik Berkebutuhan Khusus (PDBK), pembagian fase untuk PDBK-nya didasarkan pada usia mental peserta didik. Madrasah harus melakukan assesmen awal untuk mendeteksi kebutuhan PDBK, dan selanjutnya memberikan layanan pendidikan sesuai kebutuhan tersebut. Maka terkait CP bagi PDBK berlaku ketentuan berikut kecuali...

A. Guru atau madrasah dapat membuat CP sendiri disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing PDBK berdasarkan asesmen awal tanpa mengikuti CP yang ada.

B. PDBK tanpa hambatan intelektual menggunakan CP reguler dengan menerapkan prinsip akomodasi kurikulum.

C. Bagi PDBK dengan hambatan intelektual, dapat menggunakan CP pendidikan khusus yang dikeluarkan oleh Kemdikbudristek.

D. CP bagi PDBK dengan hambatan intelektual dapat dilakukan lintas fase dan lintas elemen, sesuai dengan kondisi, kemampuan, hambatan dan kebutuhannya.


Soal 23

Pemerintah menetapkan Capaian Pembelajaran (CP) sebagai kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase. CP memberikan gambaran tentang tujuan umum dan ketersediaan waktu untuk mencapai tujuan tersebut dalam enam etape yang disebut fase. Pemanfaatan fase-fase CP dalam perencanaan pembelajaran dapat dikemukakan sebagai berikut, kecuali.

A. Memungkinkan guru merancang dan melaksanakan pembelajaran secara fikesibel.

B. Memberi kesempatan pada guru untuk melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kesiapan peserta didik.

C. Memungkinkan kolaborasi guru pada fase yang sama untuk merancang pembelajaran yang efektif bagi peserta didik.

D. Mendorong guru fokus pada ketercapaian CP di akhir fase tanpa perlu memperhatikan perkembangan peserta didik dan kesinambungan proses pembelajaran antar kelas.

 

Soal 24

Sebelum melaksanakan pembelajaran, pak Hasibuan mengadakan asesmen awal untuk mengetahui profil belajar peserta didiknya di kelas. Dari hasil asesmen awal tersebut diketahui bahwa 30% peserta didik memiliki gaya belajar visual, 30% peserta didik bergaya kinestetik, dan 40% peserta didik bergaya auditori.

Berdasarkan data tersebut, pak Hasibuan merencanakan pembelajaran berdiferensiasi pada elemen proses sebagai berikut, kecuali...

A. Guru menyajikan penjelasan materi kepada peserta didik dalam bentuk modul atau bahan ajar seperti artikel informatif

B. Guru memberikan kesempatan kepada peserta untuk melakukan praktik bermain peran agar mereka lebih memahami penjelasan guru

C. Peserta didik diberi kebebasan untuk mengkreasikan pembuatan laporan hasil observasi, seperti laporan tertulis, power point, video, poster, maupun bentuk lain sesuai dengan bakat dan minat

D. Peserta didik diminta mengamati dan mendiskusikan isi video untuk memperoleh pengetahuan baru

 

Soal 25

Pada sesi maharah al-kitabah Bu Nanik meminta siswa berkelompok dan masing-masing diminta untuk mengemukakan ide yang akan ditulis menjadi satu paragraf. Apa yang dilakukan bu Nanik adalah mengimplementasikan salah satu siklus pedagogi genre....

A. Pemodelan

B. Kontruksi teks terbimbing

C. Membangun konteks

D. Kontruksi teks mandiri

 

Soal 26

Salah satu pilar yang menjadi tujuan pembelajaran bahasa Arab pada kurikulum merdeka adalah terealisasinya karakter moderasi dan berpikir kritis. Berdasar hal tersebut pendekatan pembelajaran yang direkomendasikan dalam pembelajaran bahasa Arab adalah....

A. Pedagogi kritis

B. Pedagogi multilitrasi

C. Pedagogi genre

D. Pedagogi digital

 

Soal 27

Yang dimaksud dengan Projek Penguatan Profil adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya. Projek Penguatan Profil di madrasah diproyeksikan pada 2 (dua) aspek yaitu; 1) Profil Pelajar Pancasila, dan 2) Profil Pelajar Rahmatan lil alamin.

Terkait Projek Penguatan Profil Pelajar di madrasah, pernyataan berikut ini yang tidak tepat adalah...

A. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dan Rahmatan lil Alamin dijalankan dalam bentuk kokurikuler, namun dapat juga intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.

B. Projek penguatan profil pelajar Pancasila memiliki dimensi, elemen, dan sub-elemen. Sedangkan Profil Pelajar Rahmatan lil alamin memiliki nilai, sub-nilai, dan indikator

C. Madrasah dapat memilih mana yang harus dijalankan dahulu antara Projek Profil Pelajar Pancasila atau Projek Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin.

D. Projek Profil Pelajar Pancasila dan Projek Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin memiliki asesmen masing-masing.

 

Soal 28

Ketika menyusun modul ajar, Bu Farida menuliskan Kompetensi awal dan Profil Pelajar Pancasila serta Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin pada komponen...

A. Komponen Lampiran

B. Informasi khusus

C. Komponen Inti

D. Informasi Umum

 

Soal 29

Tujuan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin adalah...

A. Sebagai acuan utama untuk para pendidik dalam membangun karakter serta kompetensi peserta didik

B. Penguatan identitas khas bangsa Indonesia, yaitu Pancasila, sebagai rujukan karakter pelajar Indonesia dan moderasi beragama dengan kompetensi dalam konteks perkembangan Abad 21.

C. Untuk mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang moderat dan penguasaan kompetensi abad 21.

D. Agar setiap individu dapat menjadi pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai- nilai Pancasila.

 

Soal 30

Salah satu prinsip pembelajaran pada Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran dirancang dan dilaksanakan untuk membangun

kapasitas peserta didik untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat. Terkait prinsip tersebut, beberapa pernyataan berikut merupakan kegiatan yang dapat dilakukan guru terhadap peserta didik, kecuali...

A. Guru memastikan setiap aktivitas pembelajaran selalu diiringi dengan pemberian tugas untuk mengukur pemahaman peserta didik terhadap materi yang dipelajari

B. Guru memberikan tugas atau pekerjaan rumah yang ditujukan untuk mendorong pembelajaran yang mandiri dan untuk mengeksplorasi ilmu pengetahuan

C. Guru senantiasa memberikan umpan balik langsung yang mendorong kemampuan peserta didik untuk terus belajar dan mengeksplorasi ilmu pengetahuan

D. Guru mendorong peserta didik untuk melakukan refleksi untuk memahami kekuatan diri dan area yang perlu dikembangkan

 

Soal 31

Pembelajaran dan asesmen merupakan satu kesatuan yang sebaiknya tidak dipisahkan. Terkait hal tersebut dan peserta didik perlu memahami kompetensi yang dituju agar keseluruhan proses pembelajaran diupayakan untuk mencapai kompetensi dimaksud. Kaitan antara pembelajaran dan asesmen, digambarkan dan diilustrasikan melalui ilustrasi berikut, kecuali...

A. Guru perlu merancang asesmen yang dilaksanakan pada awal pembelajaran, pada saat pembelajaran, dan pada akhir pembelajaran.

B. Guru harus memastikan bahwa tujuan pembelajaran sudah sesuai dengan tahapan dan kebutuhan peserta didik berdasarkan hasil asesmen awal.

C. Guru dapat mengukur capaian hasil belajar peserta didik pada akhir pembelajaran jika diperlukan.

D. Sepanjang proses pembelajaran, guru dapat mengadakan asesmen formatif untuk mengetahui sejauh mana tujuan pembelajaran sudah dicapai oleh peserta didik.

 

Soal 32

Berikut ini yang bukan merupakan tujuan disusunnya modul ajar adalah...

A. Mempermudah, memperlancar, dan meningkatkan kualitas pembelajaran

B. Mengembangkan perangkat ajar yang memandu guru melaksanakan pembelajaran

C. Menggantikan peran guru dalam kegiatan pembelajaran

D. Menjadi rujukan bagi guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran

 

Soal 33

Dalam praktik melakukan asesmen, Ibu Mariana seorang guru di Madrasah Tsanawiyah Assafiiyah Indramayu beserta teman sejawatnya menganalisis dan melakukan refleksi hasil asesmen dan menggunakannya sebagai bahan diskusi untuk perbaikanproses pembelajaran.

Apa yang dilakukan Ibu Mariana merupakan penerapan prinsip asesmen....

A. Hasil asesmen digunakan oleh peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, dan orang tua/wali sebagai bahan refleksi untuk meningkatkan mutu pembelajaran

B. Asesmen dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsinya dengan keleluasaan untuk menentukan teknik dan waktu pelaksanaan asesmen agar efektif mencapai tujuan pembelajaran

C. Laporan kemajuan belajar dan pencapaian peserta didik bersifat sederhana dan informatif, memberikan informasi yang bermanfaat tentang karakter dan kompetensi yang dicapai, serta strategi tindak lanjut

D. Asesmen dirancang secara adil, proporsional, valid, dan dapat dipercaya (reliable) untuk menjelaskan kemajuan belajar, menentukan keputusan tentang langkah dan sebagai dasar untuk menyusun program pembelajaran

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Latihan Soal Implementasi Kurikulum Merdeka Madrasah"

Posting Komentar