Cara Menghadapi Orang yang sedang sedih, kecewa, dan stres

Jika Anda telah menangkap bahasa tubuh orang yang sedang sedih, kecewa, atau stres maka langkah berikutnya adalah bagaimana Anda menghadapinya. Langkah selanjutnya akan sangat menentukan. Cara menghadapi atau penangan yang tepat akan sangat membantu orang bersangkutan. Sebaliknya langkah kurang tepat bahkan salah justeru akan memperkeruh suasana dan menambah beban.

Untuk dapat meringankan beban orang tersebut, ada beberapa hal yang harus dilakukan. Hal yang paling mendasar adalah dengan cara berempati terhadap apa yang mereka alami, lalu dengarkan apapun keluahan-keluhannya. Jangan pernah sekali-kali Anda menyalahkan orang tersebut  atas masalah yng sedang dihadapinya.

Artikel Lainnya:

Bahasa Tubuh Orang yang Sedang Sedih, Kecewa dan Stres

Bahasa Tubuh Penolakan atau Ketidaktertarikan seseorang

Cara Cepat Mengetahui Lawan Bicara Kita Berbohong

Cara Cepat Mengetahui Orang Lain Tertarik Kepada Kita

Cara Menghadapi orang yang Stres, sedih, dan kecewa  

Cara Mengatasi Grogi 

Empat Zona (Wilayah) Pribadi  

Hal yang paling baik untuk menghadapi situasi ini adalah dengan memosisikan Anda sebagai pendengar setia. Mendengarkan setiap keluh kesah orang atas masalah dan penderitaan yang dihadapinya menurut beberapa ahli sudah sangat membantu meringankan beban masalah yang dirasakan orang. Kita hanya perlu membantu mereka mengarahkan orang tersebut menemukan sendiri solusi atas permasalahannya.

Sebagian ahli berpendapat bahwa dengan menceritakan permasalahan (sharing time) kepada orang tua, sahabat, teman yang dapat dipercayai, dapat memecahkan 50% dari permasalahan bahkan curahan hati melalui blog, chatting, media sosial, sms, sekarang ini sudah bisa menjadi alat ampuh untuk mengurangi beban kesedihan, kekecewaan, stres, bahkan depresi. Tinggal tugas kita selanjutnya memberikan masukan atau komentar yang membangun berupa motivasi dan semangat serta arahan yang terbaik. Bujuk secara halus supaya dia bisa melepaskan dan merelakan apa yang sudah terjadi Jangan sampai orang lain yang belum ia kenal yang memberikan arahan. Apalagi kalau hanya sebatas kenal di media sosial ditakutkan saran yang diberikan bersifat negatif

Subscribe to receive free email updates: