Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil IPA Kelas VII dengan Soal Literasi Sains KUrikulum Berbasis Cinta (KBC)
STIMULUS SOAL NOMOR 1-7
A.
penguapan, karena uap air berubah
menjadi gas kembali
B.
penyubliman, karena zat padat
langsung berubah menjadi gas
C.
pengembunan, karena uap air di udara
berubah menjadi cair
D. pembekuan, karena air berubah wujud menjadi es padat
Soal No. 2
Es batu yang mengecil hingga habis
pada siang hari menunjukkan perubahan wujud zat. Perubahan tersebut disebut ….
A.
pencairan, karena es batu berubah
menjadi air dengan menyerap panas
B.
penyubliman, karena es batu langsung
berubah menjadi uap tanpa mencair
C.
penguapan, karena air berubah
menjadi gas akibat panas matahari
D.
pembekuan, karena air berubah wujud
menjadi padat kembali
Soal No. 3
Jika Andi ingin mendemonstrasikan
perubahan wujud zat dari cair menjadi gas di kelas, kegiatan yang paling tepat
adalah ….
A.
membekukan air dalam lemari
pendingin
B.
meletakkan garam di udara terbuka
C.
memanaskan air hingga mendidih
D.
menaruh kapur barus di meja
Soal No. 4
Seorang siswa ingin menjelaskan
kepada temannya perbedaan perubahan fisika dan kimia dengan contoh yang ada di
stimulus. Penjelasan yang paling tepat adalah ….
A.
es mencair menjadi air merupakan
perubahan kimia karena zat baru terbentuk
B.
air mendidih menghasilkan uap
merupakan perubahan fisika karena zat tetap sama
C.
uap air menghilang di udara
merupakan perubahan kimia karena zatnya berbeda
D.
titik air di gelas merupakan
perubahan kimia karena terbentuk senyawa baru
Soal No. 5
Seorang siswa menyimpulkan bahwa
kertas yang terbakar merupakan perubahan fisika. Apakah kesimpulan siswa benar?
A.
Benar, karena zat hanya berubah
wujud.
B.
Benar, karena zat bereaksi dengan
udara.
C.
Salah, karena zat berubah menjadi
zat baru.
D.
Salah, karena zat terbakar
menghasilkan kalor.
Soal No. 6
Mengapa es batu dapat mempertahankan
bentuknya meskipun dipindahkan ke wadah berbeda?
A.
Karena zat padat memiliki partikel
yang sangat rapat dan teratur.
B.
Karena zat padat tidak memiliki
bentuk tetapi memiliki volume tetap.
C.
Karena zat padat selalu menyesuaikan
bentuk wadah yang ditempati.
D.
Karena zat padat memiliki partikel
yang renggang dan mudah bergerak.
Soal No. 7
Mengapa uap air yang terbentuk dari
pemanasan air dapat menyebar memenuhi ruangan?
A.
Karena partikel zat gas letaknya
sangat rapat dan bisa bebas bergerak.
B.
Karena partikel zat gas berjauhan
dan bergerak bebas ke segala arah.
C.
Karena partikel zat gas letaknya
sedikit renggang dan bebas bergerak.
D.
Karena partikel zat gas mudah
terserap oleh udara di sekitarnya.
Besar massa benda P adalah ....
A. 0,115 kg B. 1,150 kg C. 11,50 kg D. 115,0 kg
Soal No. 10
Empat buah benda berikut memiliki massa yang sama.
Urutan benda dari yang memiliki kerapatan paling kecil ke benda
yang memiliki kerapatan paling besar yang tepat adalah ....
A.
B-C-A-D C.
D-C-A-B
B.
B-D-A-C D.
D-A-C-B
Soal No. 11
11. Seorang siswa menemukan benda logam yang mirip emas. Untuk membuktikan keasliannya, ia membandingkan massa jenis benda tersebut dengan massa jenis emas murni (19,3 g/cm³). Langkah yang harus dilakukan adalah ….
A. menimbang massa lalu menghitung volumenya
B. mengukur volume benda menggunakan mistar
C. membandingkan warna benda dengan emas
D. membandingkan berat benda dengan emas
Soal No. 12
12. Seorang siswa membuat laporan bahwa benda yang massa jenisnya lebih besar daripada air (1 g/cm³) akan tenggelam, sedangkan benda dengan massa jenis lebih kecil akan terapung. Apakah laporan ini tepat?
A. Tepat, karena massa jenis menentukan posisi benda di air.
B. Tepat, karena berat benda lebih berpengaruh daripada volume.
C. Tidak tepat, karena massa jenis tidak memengaruhi posisi benda.
D. Tidak tepat, karena volume benda lebih dominan daripada massa jenis.
STIMULUS SOAL NOMOR 13-15
MENGAPUNG DI LAUT MATI
Soal No. 13
13. Mengapa orang dapat dengan mudah terapung di Laut Mati dibandingkan di laut biasa?
A. Karena kadar garam Laut Mati lebih tinggi sehingga massa jenis air lebih besar.
B. Karena suhu air Laut Mati lebih tinggi sehingga tekanan air menjadi lebih kuat.
C. Karena kedalaman Laut Mati lebih dalam sehingga air menahan tubuh lebih baik.
D. Karena warna air Laut Mati lebih pekat sehingga benda lebih mudah terapung.
Soal No. 14
14. Seorang peneliti ingin membuat kolam buatan agar pengunjung bisa terapung seperti di Laut Mati. Apa langkah yang tepat dilakukan?
A. Menurunkan kadar garam air kolam agar mirip dengan laut biasa.
B. Menaikkan kadar garam air kolam agar massa jenis air semakin tinggi.
C. Membuat kolam lebih dalam agar tubuh dapat mengapung dengan mudah.
D. Mengubah warna air kolam agar menyerupai warna air Laut Mati.
Soal No. 15
15. Bagaimana cara menjelaskan fenomena terapung di Laut Mati dengan eksperimen sederhana di sekolah?
A. Membandingkan air laut dan air tawar tanpa menambahkan zat terlarut.
B. Memasukkan benda padat ke air lalu mengamati benda yang tenggelam.
C. Menambahkan garam ke air lalu mencoba mengapungkan telur di permukaan.
D. Menggunakan wadah air berwarna lalu menjelaskan konsep massa jenis.
Soal No. 16
16. Al-Qur’an dalam Surat al-Furqan ayat 53 menyebutkan:
وَهُوَ الَّذِيْ مَرَجَ
الْبَحْرَيْنِ هٰذَا عَذْبٌ فُرَاتٌ وَّهٰذَا مِلْحٌ اُجَاجٌۚ وَجَعَلَ
بَيْنَهُمَا بَرْزَخًا وَّحِجْرًا مَّحْجُوْرًا
Artinya: “Dan Dialah
yang membiarkan dua laut yang mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi
segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding
dan batas yang menghalangi.
Fenomena ini dapat
diamati pada pertemuan antara laut asin dan laut tawar di beberapa tempat di
dunia. Contoh nyata peristiwa ini bisa ditemukan di Selat Gibraltar, yaitu
pertemuan Laut Mediterania dengan Samudra Atlantik.
Air Laut
Mediterania dan Samudra Atlantik tetap terpisah meskipun bertemu. Faktor utama
yang menyebabkan peristiwa tersebut adalah ….
A.
massa
air Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik
B.
volume
air Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik
C.
kerapatan
air Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik
D. gaya gravitasi di Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik
Soal No. 17
17. Dalam sebuah percobaan, 100 g air bersuhu 80°C dicampur dengan 200 g air bersuhu 30°C. Setelah dicampur, suhu akhir campuran adalah 45°C.
Mengapa suhu akhir campuran tidak berada tepat di tengah antara 30°C dan 80°C?
A. Karena air bersuhu tinggi memiliki massa yang lebih besar dan melepas kalor lebih cepat.
B. Karena kalor jenis kedua air berbeda sehingga laju perpindahan kalor tidak seimbang.
C. Karena air bersuhu rendah memiliki massa lebih banyak dan menyerap lebih banyak kalor.
D. Karena suhu lingkungan memengaruhi perpindahan kalor selama proses pencampuran.
STIMULUS SOAL NOMOR 18-20
MENGUKUR SUHU DI LABORATORIUM
Rani melakukan percobaan untuk mengetahui pengaruh pemberian kalor terhadap suhu air.
Mereka menggunakan dua wadah logam berukuran sama, tetapi dengan massa air yang
berbeda.
Wadah A berisi 100 gram air, sedangkan wadah B berisi 200 gram air.
Kedua wadah diletakkan di atas pemanas listrik dengan daya yang sama dan
dipanaskan selama 3 menit. Setiap menit, keduanya mengukur suhu air menggunakan
termometer.
Hasil pengamatan ditunjukkan dalam tabel berikut:
|
Waktu Pemanasan (menit) |
Suhu Air pada Wadah A (°C) |
Suhu Air pada Wadah B (°C) |
|
0 |
27 |
27 |
|
1 |
39 |
33 |
|
2 |
52 |
38 |
|
3 |
64 |
43 |
Setelah pemanasan dihentikan, Rani memperhatikan bahwa air di wadah A mulai tampak beruap, sedangkan air di wadah B masih belum menunjukkan adanya uap.
Soal No. 21
21. Berdasarkan tabel hasil percobaan, mengapa suhu air pada wadah A meningkat lebih cepat dibanding wadah B?
A. Karena kalor yang diterima air di wadah A lebih besar dibandingkan dengan air di wadah B.
B. Karena massa air di wadah A lebih kecil sehingga suhu airnya naik lebih cepat dibanding wadah B.
C. Karena kalor jenis air di wadah A lebih besar dibandingkan dengan kalor jenis air di wadah B.
D. Karena posisi pemanas lebih dekat ke wadah A sehingga airnya lebih cepat panas daripada wadah B.
Soal No. 22
22. Apa kesimpulan yang paling tepat dari hasil pengamatan Rani dan Dika?
A. Kalor menyebabkan air menguap karena energi panas mengubah wujudnya.
B. Semakin lama air dipanaskan, semakin besar jumlah kalor yang diserapnya.
C. Semakin besar massa air, semakin kecil kenaikan suhu untuk kalor yang sama.
D. Suhu air tidak berubah meskipun waktu pemanasan semakin lama dilakukan.
Soal No. 23
23. Rani ingin menggunakan data hasil percobaan untuk menentukan hubungan matematis antara massa air dan perubahan suhu. Hubungan yang paling tepat adalah …
A. Perubahan suhu berbanding lurus dengan massa air.
B. Perubahan suhu berbanding terbalik dengan massa air.
C. Kalor yang diserap berbanding terbalik dengan massa air.
D. Kalor yang diberikan tidak bergantung pada massa air.
Soal No. 24
24. Jika percobaan dilakukan lagi dengan massa air 300 gram dan pemanasan yang sama selama 3 menit, apa yang kemungkinan terjadi?
A. Kenaikan suhu air akan lebih besar dibanding wadah A dan wadah B.
B. Kenaikan suhu air akan sama dengan wadah A karena kalornya sama.
C. Kenaikan suhu air akan lebih kecil dibanding wadah A dan wadah B.
D. Suhu air akan langsung mencapai titik didih setelah 3 menit.
Soal No. 25
|
Logam |
Koefisien muai
panjang (/°C) |
Massa Jenis ( |
|
Baja |
0,000012 |
7.850 |
|
Tembaga |
0,000017 |
8.960 |
A.
Baja,
karena koefisien muainya lebih kecil.
B.
Tembaga,
karena koefisien muainya lebih besar.
C.
Baja,
karena kerapatannya lebih besar.
D. Tembaga, karena massa jenisnya lebih besar.
STIMULUS SOAL SOAL NOMOR 26-27
SENSOR
GERAK MOBIL MAINAN
Di laboratorium IPA madrasah, sekelompok siswa
sedang melakukan percobaan untuk memahami hubungan antara gaya dan percepatan.
Mereka menggunakan mobil-mobilan kecil yang ditarik dengan karet gelang. Setiap
kali karet gelang diregangkan lebih kuat, mobil-mobilan bergerak lebih cepat.
Setelah
melakukan pengukuran dengan sensor gerak, mereka mendapatkan data sebagai
berikut:
|
Gaya
(N) |
Percepatan
(m/s²) |
|
2 |
1 |
|
4 |
2 |
|
6 |
3 |
|
8 |
4 |
Soal No. 26
26. Berdasarkan data di atas, hubungan antara gaya (F) dan percepatan (a) adalah ....
A. F dan a tidak saling berkaitan
B. F berbanding terbalik dengan a
C. F berbanding lurus dengan a
D. F tidak dipengaruhi oleh a
Soal No. 27
27. Jika gaya yang diberikan pada benda diperbesar menjadi 10 N, maka percepatan yang akan dialami benda tersebut adalah ….
A. 4,5 m/s² B. 5,0 m/s² C. 6,0 m/s² 8,0 m/s²
Soal No. 28
28. Perhatikan gambar berikut!
Resultan gaya yang terjadi adalah ....
A. 50 N ke arah kanan
B. 50 N ke arah kiri
C. 75 N ke arah kanan
D. 75 N ke arah kiri
Soal No. 29
29. Perhatikan 4 buah grafik kecepatan (V) terhadap waktu (t) berikut!
Yang menggambarkan gerak lurus berubah beraturan dipercepat adalah ....
A. 1, 2 dan 3 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 1, 2 3 dan 4
Soal No. 30
30. Massa suatu benda di Bulan adalah 20 kg. Massa benda tersebut di Bumi adalah ....
A. 20 kg B. > 20 kg C. < 20 kg D. 20 N
I.
TENTUKAN BENAR
ATAU SALAH
STIMULUS SOAL NOMOR 31-34
POHON BERJALAN
Raka berangkat ke sekolah naik mobil bersama
ayahnya. Saat mobil bergerak, ia melihat pohon di pinggir jalan seolah mundur,
sementara bola di kursi mobil tampak diam. Di sekolah, ia melihat
teman-temannya berlari di lintasan lurus dan ada juga yang bersepeda
mengelilingi lapangan.
|
No |
Pernyataan |
Benar |
Salah |
| 31. |
Pohon-pohon di pinggir jalan sebenarnya
bergerak karena tampak berpindah tempat ketika mobil melaju. |
|
|
| 32. |
Bola yang diletakkan di kursi mobil dikatakan
diam terhadap mobil, tetapi bergerak terhadap teman-teman Raka. |
|
|
| 33. |
Seorang pelari yang bergerak dengan kecepatan
tetap di lintasan lurus dikatakan melakukan gerak lurus beraturan. |
|
|
|
34. |
Gerak benda selalu dilihat dari satu titik
acuan yang tetap dan tidak dapat berubah. |
|
|
STIMULUS NOMOR 35-40
SECANGKIR
TEH DI MEJA
Pagi
itu, Raka membuat secangkir teh panas. Ia menuangkan air mendidih ke dalam
gelas, kemudian mengaduknya dengan sendok logam. Tak lama kemudian, sendok
terasa panas. Uap panas dari permukaan teh naik ke udara, dan setelah beberapa
saat, teh mulai mendingin.
Sinar
matahari yang masuk dari jendela juga membuat bagian gelas yang terkena cahaya
terasa lebih hangat dibanding bagian yang teduh. Raka pun bertanya-tanya,
bagaimana panas dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lain tanpa selalu
melalui sentuhan langsung?
|
No |
Pernyataan |
Benar |
Salah |
| 35. |
Sendok logam terasa panas setelah digunakan
untuk mengaduk teh karena panas berpindah melalui konduksi. |
|
|
| 36. |
Uap panas yang naik dari permukaan teh
merupakan contoh perpindahan panas secara konveksi. |
|
|
| 37. |
Bagian gelas yang terkena cahaya matahari
menjadi hangat karena radiasi panas. |
|
|
| 38. |
Saat teh ditiup agar cepat dingin, proses
utama yang terjadi adalah radiasi kalor. |
|
|
| 39. |
Panas dapat berpindah hanya jika dua benda
saling bersentuhan langsung. |
|
|
| 40. |
Ketika kita merasa hangat saat duduk dekat
api unggun, panas berpindah melalui konveksi udara panas saja. |
|
|
I. Uraian
31. Andi memiliki sebuah penggaris yang patah pada bagian ujungnya. Penggaris tersebut tidak lagi dimulai dari angka 0 cm, melainkan dari angka 16 cm. Andi mengukur panjang sebuah balok kayu menggunakan penggaris tersebut seperti terlihat pada gambar.
Tentukan panjang balok
kayu tersebut!
32. Air
bermassa 100 gram berada pada suhu 20° C dipanasi hingga suhu 80° C. Jika kalor
jenis air adalah 1 kal/gr ° C tentukan jumlah kalor yang diperlukan, nyatakan
dalam satuan kalori!
33. Bambang
berjalan ke arah utara sejauh 120 meter kemudian kembali lagi ke selatan sejauh
40 meter. Tentukan besar jarak dan perpindahan Bambang!







0 Response to "Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil IPA Kelas VII dengan Soal Literasi Sains KUrikulum Berbasis Cinta (KBC)"
Posting Komentar