Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil IPA Kelas VII dengan Soal Literasi Sains KUrikulum Berbasis Cinta (KBC) - Berbagi Ilmu

Berbagi Ilmu

Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil IPA Kelas VII dengan Soal Literasi Sains KUrikulum Berbasis Cinta (KBC)

 STIMULUS  SOAL NOMOR  1-7 

DAPUR DI PAGI HARI

Pada suatu pagi yang cerah, Andi meletakkan segelas air dingin. Beberapa menit kemudian, bagian luar gelas tampak basah karena adanya titik-titik air. Saat siang hari, Andi juga memperhatikan es batu yang diletakkan di piring perlahan mengecil hingga akhirnya habis.
Di sisi lain, ibunya sedang merebus air di dapur. Ketika air mendidih, terlihat uap panas yang keluar dari panci. Uap tersebut akhirnya menghilang ke udara.
Soal No. 1
Peristiwa terbentuknya titik-titik air pada permukaan luar gelas menunjukkan terjadinya peristiwa ….

A.   penguapan, karena uap air berubah menjadi gas kembali

B.   penyubliman, karena zat padat langsung berubah menjadi gas

C.   pengembunan, karena uap air di udara berubah menjadi cair

D.   pembekuan, karena air berubah wujud menjadi es padat


Soal No. 2

Es batu yang mengecil hingga habis pada siang hari menunjukkan perubahan wujud zat. Perubahan tersebut disebut ….

A.   pencairan, karena es batu berubah menjadi air dengan menyerap panas

B.   penyubliman, karena es batu langsung berubah menjadi uap tanpa mencair

C.   penguapan, karena air berubah menjadi gas akibat panas matahari

D.   pembekuan, karena air berubah wujud menjadi padat kembali

Soal No. 3

Jika Andi ingin mendemonstrasikan perubahan wujud zat dari cair menjadi gas di kelas, kegiatan yang paling tepat adalah ….

A.   membekukan air dalam lemari pendingin

B.   meletakkan garam di udara terbuka

C.   memanaskan air hingga mendidih

D.   menaruh kapur barus di meja

Soal No. 4

Seorang siswa ingin menjelaskan kepada temannya perbedaan perubahan fisika dan kimia dengan contoh yang ada di stimulus. Penjelasan yang paling tepat adalah ….

A.   es mencair menjadi air merupakan perubahan kimia karena zat baru terbentuk

B.   air mendidih menghasilkan uap merupakan perubahan fisika karena zat tetap sama

C.   uap air menghilang di udara merupakan perubahan kimia karena zatnya berbeda

D.   titik air di gelas merupakan perubahan kimia karena terbentuk senyawa baru

Soal No. 5

Seorang siswa menyimpulkan bahwa kertas yang terbakar merupakan perubahan fisika. Apakah kesimpulan siswa benar?

A.   Benar, karena zat hanya berubah wujud.

B.   Benar, karena zat bereaksi dengan udara.

C.   Salah, karena zat berubah menjadi zat baru.

D.   Salah, karena zat terbakar menghasilkan kalor.

Soal No. 6

Mengapa es batu dapat mempertahankan bentuknya meskipun dipindahkan ke wadah berbeda?

A.   Karena zat padat memiliki partikel yang sangat rapat dan teratur.

B.   Karena zat padat tidak memiliki bentuk tetapi memiliki volume tetap.

C.   Karena zat padat selalu menyesuaikan bentuk wadah yang ditempati.

D.   Karena zat padat memiliki partikel yang renggang dan mudah bergerak.

Soal No. 7

Mengapa uap air yang terbentuk dari pemanasan air dapat menyebar memenuhi ruangan?

A.   Karena partikel zat gas letaknya sangat rapat dan bisa bebas bergerak.

B.   Karena partikel zat gas berjauhan dan bergerak bebas ke segala arah.

C.   Karena partikel zat gas letaknya sedikit renggang dan bebas bergerak.

D.   Karena partikel zat gas mudah terserap oleh udara di sekitarnya.

Soal No. 8
Bondan mengukur massa sebuah batu dengan menggunakan neraca Ohauss tiga lengan dengan skala terkecil 0,1 gram, skala hasil pengukurannya terlihat seperti gambar di bawah ini. Massa batu tersebut adalah….

A. 482,0 gram        B. 480,5 gram        C. 382,0 gram       D. 283,6 gram


Soal No. 9
9. Perhatikan hasil pengukuran massa yang dilakukan seorang siswa seperti gambar di samping!


Besar massa benda P adalah ....

A. 0,115 kg          B. 1,150 kg               C. 11,50 kg            D. 115,0 kg


Soal No. 10

Empat buah benda berikut memiliki massa yang sama.

Urutan benda dari yang memiliki kerapatan paling kecil ke benda yang memiliki kerapatan paling besar yang tepat adalah ....

A.        B-C-A-D                                C.    D-C-A-B

B.        B-D-A-C                                D.    D-A-C-B


Soal No. 11

11. Seorang siswa menemukan benda logam yang mirip emas. Untuk membuktikan keasliannya, ia membandingkan massa jenis benda tersebut dengan massa jenis emas murni (19,3 g/cm³). Langkah yang harus dilakukan adalah ….

A. menimbang massa lalu menghitung volumenya

B. mengukur volume benda menggunakan mistar

C. membandingkan warna benda dengan emas

D. membandingkan berat benda dengan emas


Soal No. 12

12. Seorang siswa membuat laporan bahwa benda yang massa jenisnya lebih besar daripada air (1 g/cm³) akan tenggelam, sedangkan benda dengan massa jenis lebih kecil akan terapung. Apakah laporan ini tepat?

A. Tepat, karena massa jenis menentukan posisi benda di air.

B. Tepat, karena berat benda lebih berpengaruh daripada volume.

C. Tidak tepat, karena massa jenis tidak memengaruhi posisi benda.

D. Tidak tepat, karena volume benda lebih dominan daripada massa jenis.


STIMULUS  SOAL NOMOR 13-15


MENGAPUNG DI LAUT MATI



Soal No. 13

13. Mengapa orang dapat dengan mudah terapung di Laut Mati dibandingkan di laut biasa?

A. Karena kadar garam Laut Mati lebih tinggi sehingga massa jenis air lebih besar.

B. Karena suhu air Laut Mati lebih tinggi sehingga tekanan air menjadi lebih kuat.

C. Karena kedalaman Laut Mati lebih dalam sehingga air menahan tubuh lebih baik.

D. Karena warna air Laut Mati lebih pekat sehingga benda lebih mudah terapung.


Soal No. 14

14. Seorang peneliti ingin membuat kolam buatan agar pengunjung bisa terapung seperti di Laut Mati. Apa langkah yang tepat dilakukan?

A. Menurunkan kadar garam air kolam agar mirip dengan laut biasa.

B. Menaikkan kadar garam air kolam agar massa jenis air semakin tinggi.

C. Membuat kolam lebih dalam agar tubuh dapat mengapung dengan mudah.

D. Mengubah warna air kolam agar menyerupai warna air Laut Mati.


Soal No. 15

15. Bagaimana cara menjelaskan fenomena terapung di Laut Mati dengan eksperimen sederhana di sekolah?

A. Membandingkan air laut dan air tawar tanpa menambahkan zat terlarut.

B. Memasukkan benda padat ke air lalu mengamati benda yang tenggelam.

C. Menambahkan garam ke air lalu mencoba mengapungkan telur di permukaan.

D. Menggunakan wadah air berwarna lalu menjelaskan konsep massa jenis.


Soal No. 16


16.  Al-Qur’an dalam Surat al-Furqan ayat 53 menyebutkan:

 وَهُوَ الَّذِيْ مَرَجَ الْبَحْرَيْنِ هٰذَا عَذْبٌ فُرَاتٌ وَّهٰذَا مِلْحٌ اُجَاجٌۚ وَجَعَلَ بَيْنَهُمَا بَرْزَخًا وَّحِجْرًا مَّحْجُوْرًا

Artinya: “Dan Dialah yang membiarkan dua laut yang mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi.

Fenomena ini dapat diamati pada pertemuan antara laut asin dan laut tawar di beberapa tempat di dunia. Contoh nyata peristiwa ini bisa ditemukan di Selat Gibraltar, yaitu pertemuan Laut Mediterania dengan Samudra Atlantik. 

Air Laut Mediterania dan Samudra Atlantik tetap terpisah meskipun bertemu. Faktor utama yang menyebabkan peristiwa tersebut adalah ….

A.   massa air Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik

B.   volume air Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik

C.   kerapatan air Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik

D.   gaya gravitasi di Laut Mediterania lebih besar dibandingkan Samudra Atlantik


Soal No. 17

17. Dalam sebuah percobaan, 100 g air bersuhu 80°C dicampur dengan 200 g air bersuhu 30°C. Setelah dicampur, suhu akhir campuran adalah 45°C.

Mengapa suhu akhir campuran tidak berada tepat di tengah antara 30°C dan 80°C?

A. Karena air bersuhu tinggi memiliki massa yang lebih besar dan melepas kalor lebih cepat.

B. Karena kalor jenis kedua air berbeda sehingga laju perpindahan kalor tidak seimbang.

C. Karena air bersuhu rendah memiliki massa lebih banyak dan menyerap lebih banyak kalor.

D. Karena suhu lingkungan memengaruhi perpindahan kalor selama proses pencampuran.


STIMULUS SOAL NOMOR 18-20


MENGUKUR SUHU DI LABORATORIUM

Pada percobaan di laboratorium, seorang siswa bernama Rani memanaskan air hingga terlihat muncul gelembung kecil di dasar bejana. Ia ingin mengetahui suhu air tersebut dengan menggunakan termometer Celcius. Hasil pengukuran ditunjukkan seperti pada gambar berikut.


Soal No. 18
18. Berdasarkan gambar hasil pengukuran termometer tersebut, berapakah suhu air yang terukur?
        A. 71°C                B. 72°C                  C. 73°C                    D. 74°C

Soal No. 19
19. Rani kemudian memanaskan kembali air sehingga terukur suhu air menjadi 80 °C. Jika Rani mengukur air tersebut dengan termometer skala Reamur, maka skala yang terukur adalah ....
        A. 60 °C               B. 64 °C                 C. 68 °C                   D. 72 °C 

Soal No. 20
20. Prinsip yang digunakan dalam penggunaan cairan pada skala termometer yang digunakan Rani adalah ....
A. pemuaian        B. massa jenis        C. gaya gravitasi     D. perubahan wujud

STIMULUS SOAL NOMOR 21-24
PERCOBAAN KALOR

Rani melakukan percobaan untuk mengetahui pengaruh pemberian kalor terhadap suhu air. Mereka menggunakan dua wadah logam berukuran sama, tetapi dengan massa air yang berbeda.
Wadah A berisi 100 gram air, sedangkan wadah B berisi 200 gram air.
Kedua wadah diletakkan di atas pemanas listrik dengan daya yang sama dan dipanaskan selama 3 menit. Setiap menit, keduanya mengukur suhu air menggunakan termometer.

Hasil pengamatan ditunjukkan dalam tabel berikut:

Waktu Pemanasan (menit)

Suhu Air pada Wadah A (°C)

Suhu Air pada Wadah B (°C)

0

27

27

1

39

33

2

52

38

3

64

43

Setelah pemanasan dihentikan, Rani memperhatikan bahwa air di wadah A mulai tampak beruap, sedangkan air di wadah B masih belum menunjukkan adanya uap.

Soal No. 21

21. Berdasarkan tabel hasil percobaan, mengapa suhu air pada wadah A meningkat lebih cepat dibanding wadah B?

A. Karena kalor yang diterima air di wadah A lebih besar dibandingkan dengan air di wadah B.

B. Karena massa air di wadah A lebih kecil sehingga suhu airnya naik lebih cepat dibanding wadah B.

C. Karena kalor jenis air di wadah A lebih besar dibandingkan dengan kalor jenis air di wadah B.

D. Karena posisi pemanas lebih dekat ke wadah A sehingga airnya lebih cepat panas daripada wadah B.

Soal No. 22

22. Apa kesimpulan yang paling tepat dari hasil pengamatan Rani dan Dika?

A. Kalor menyebabkan air menguap karena energi panas mengubah wujudnya.

B. Semakin lama air dipanaskan, semakin besar jumlah kalor yang diserapnya.

C. Semakin besar massa air, semakin kecil kenaikan suhu untuk kalor yang sama.

D. Suhu air tidak berubah meskipun waktu pemanasan semakin lama dilakukan.

Soal No. 23

23. Rani ingin menggunakan data hasil percobaan untuk menentukan hubungan matematis antara massa air dan perubahan suhu. Hubungan yang paling tepat adalah …

A. Perubahan suhu berbanding lurus dengan massa air.

B. Perubahan suhu berbanding terbalik dengan massa air.

C. Kalor yang diserap berbanding terbalik dengan massa air.

D. Kalor yang diberikan tidak bergantung pada massa air.

Soal No. 24

24. Jika percobaan dilakukan lagi dengan massa air 300 gram dan pemanasan yang sama selama 3 menit, apa yang kemungkinan terjadi?

A. Kenaikan suhu air akan lebih besar dibanding wadah A dan wadah B.

B. Kenaikan suhu air akan sama dengan wadah A karena kalornya sama.

C. Kenaikan suhu air akan lebih kecil dibanding wadah A dan wadah B.

D. Suhu air akan langsung mencapai titik didih setelah 3 menit.

Soal No. 25

25. Dua batang logam, baja dan tembaga, masing-masing memiliki panjang awal 1 meter dan dipanaskan dari 25°C menjadi 75°C. 

Logam

Koefisien muai panjang (/°C)

Massa Jenis ()

Baja

0,000012

7.850

Tembaga

0,000017

8.960

Logam manakah yang akan mengalami pertambahan panjang paling besar?

A.   Baja, karena koefisien muainya lebih kecil.

B.   Tembaga, karena koefisien muainya lebih besar.

C.   Baja, karena kerapatannya lebih besar.

D.   Tembaga, karena massa jenisnya lebih besar.


STIMULUS SOAL SOAL NOMOR 26-27

 

SENSOR GERAK MOBIL MAINAN

Di laboratorium IPA madrasah, sekelompok siswa sedang melakukan percobaan untuk memahami hubungan antara gaya dan percepatan. Mereka menggunakan mobil-mobilan kecil yang ditarik dengan karet gelang. Setiap kali karet gelang diregangkan lebih kuat, mobil-mobilan bergerak lebih cepat.

Setelah melakukan pengukuran dengan sensor gerak, mereka mendapatkan data sebagai berikut:

Gaya (N)

Percepatan (m/s²)

2

1

4

2

6

3

8

4


Soal No. 26

26. Berdasarkan data di atas, hubungan antara gaya (F) dan percepatan (a) adalah ....

A. F dan a tidak saling berkaitan

B. F berbanding terbalik dengan a

C. F berbanding lurus dengan a

D. F tidak dipengaruhi oleh a


Soal No. 27


27. Jika gaya yang diberikan pada benda diperbesar menjadi 10 N, maka percepatan yang akan dialami benda tersebut adalah ….

A. 4,5 m/s² B. 5,0 m/s² C. 6,0 m/s² 8,0 m/s²


Soal No. 28


28. Perhatikan gambar berikut!


Resultan gaya yang terjadi adalah ....

A. 50 N ke arah kanan

B. 50 N ke arah kiri

C. 75 N ke arah kanan

D. 75 N ke arah kiri


Soal No. 29

29. Perhatikan 4 buah grafik kecepatan (V) terhadap waktu (t) berikut! 

 



Yang menggambarkan gerak lurus berubah beraturan dipercepat adalah ....

A. 1, 2 dan 3 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 1, 2 3 dan 4


Soal No. 30

30. Massa suatu benda di Bulan adalah 20 kg. Massa benda tersebut di Bumi adalah ....

A. 20 kg B. > 20 kg C. < 20 kg D. 20 N


I.          TENTUKAN BENAR ATAU SALAH

STIMULUS SOAL NOMOR 31-34

POHON BERJALAN

Raka berangkat ke sekolah naik mobil bersama ayahnya. Saat mobil bergerak, ia melihat pohon di pinggir jalan seolah mundur, sementara bola di kursi mobil tampak diam. Di sekolah, ia melihat teman-temannya berlari di lintasan lurus dan ada juga yang bersepeda mengelilingi lapangan.

 

No

Pernyataan

Benar

Salah

31.

Pohon-pohon di pinggir jalan sebenarnya bergerak karena tampak berpindah tempat ketika mobil melaju.

 

 

32.

Bola yang diletakkan di kursi mobil dikatakan diam terhadap mobil, tetapi bergerak terhadap teman-teman Raka.

 

 

33.

Seorang pelari yang bergerak dengan kecepatan tetap di lintasan lurus dikatakan melakukan gerak lurus beraturan.

 

 

34.    

Gerak benda selalu dilihat dari satu titik acuan yang tetap dan tidak dapat berubah.

 

 



STIMULUS NOMOR 35-40

SECANGKIR TEH DI MEJA



Pagi itu, Raka membuat secangkir teh panas. Ia menuangkan air mendidih ke dalam gelas, kemudian mengaduknya dengan sendok logam. Tak lama kemudian, sendok terasa panas. Uap panas dari permukaan teh naik ke udara, dan setelah beberapa saat, teh mulai mendingin.

Sinar matahari yang masuk dari jendela juga membuat bagian gelas yang terkena cahaya terasa lebih hangat dibanding bagian yang teduh. Raka pun bertanya-tanya, bagaimana panas dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lain tanpa selalu melalui sentuhan langsung?

 

No

Pernyataan

Benar

Salah

35.

Sendok logam terasa panas setelah digunakan untuk mengaduk teh karena panas berpindah melalui konduksi.

 

 

36.

Uap panas yang naik dari permukaan teh merupakan contoh perpindahan panas secara konveksi.

 

 

37.

Bagian gelas yang terkena cahaya matahari menjadi hangat karena radiasi panas.

 

 

38.

Saat teh ditiup agar cepat dingin, proses utama yang terjadi adalah radiasi kalor.

 

 

39.

Panas dapat berpindah hanya jika dua benda saling bersentuhan langsung.

 

 

40.

Ketika kita merasa hangat saat duduk dekat api unggun, panas berpindah melalui konveksi udara panas saja.

 

 

 I.          Uraian

31.  Andi memiliki sebuah penggaris yang patah pada bagian ujungnya. Penggaris tersebut tidak lagi dimulai dari angka 0 cm, melainkan dari angka 16 cm. Andi mengukur panjang sebuah balok kayu menggunakan penggaris tersebut seperti terlihat pada gambar.

 

Tentukan panjang balok kayu tersebut!

32.  Air bermassa 100 gram berada pada suhu 20° C dipanasi hingga suhu 80° C. Jika kalor jenis air adalah 1 kal/gr ° C tentukan jumlah kalor yang diperlukan, nyatakan dalam satuan kalori!

33.  Bambang berjalan ke arah utara sejauh 120 meter kemudian kembali lagi ke selatan sejauh 40 meter. Tentukan besar jarak dan perpindahan Bambang!


Kisi-kisi

Kunci Jawaban












Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil IPA Kelas VII dengan Soal Literasi Sains KUrikulum Berbasis Cinta (KBC)"

Posting Komentar